Minggu, 21 September 2008

SI HEBAT

oleh: Jamaluddin Mohammad


Dalam dunia anak, kita dikenalkan dengan tokoh-tokoh jagoan seperti Superman, Spider-man, Hulk, atau pun Wonder Woman. Mereka adalah icon dunia yang banyak sekali memberi pengaruh terhadap dunia anak, kendatipun mereka tercipta dari dunia imajinasi.

Superman, misalnya, dengan kekuatan supernya bisa terbang layaknya seekor burung. Kekutannya pun dipercaya mampu mengangkat Piramida yang berada di Mesir yang beratnya kira-kira 4 juta ton. Jadi, kekuatannya melampaui kekuatan manusia biasa. Sesosok hero yang diciptakan hasil kolaborasi Joe Shuster dan Jerry Siegel ini ahirnya berhasil menjaadi icon budaya pop di Amerika yang kemudian merambah ke berbagai belahan dunia.

Kita juga mengenal sesosok Spider-man, manusia hebat yang bisa merayap di tembok, bergerak lincah di antara gedung-gedung pencakar langit. Manusia laba-laba yang mendapatkan kekuatannya akibat terkena sengatan laba-laba yang terkontaminasi radio aktif ini pertama kali muncul lewat sebuah komik Marvel pada tahun 1992 yang diciptakan oleh Steve Ditko dan Stan lee. Superman ataupun Spider-man mampu mengalahkan musuh-musuhnya dengan kekuatan fisik yang dimiliki oleh keduanya.

Dengan kekuatannya yang ekstra human mampu melindungi manusia dari mahluk-mahluk jahat. Kedua tokoh ini ternyata mempunyai banyak kesamaan. Sama-sama mempunyai kekuatan super dan sudah menjadi icon dunia. Selain keduanya, masih banyak lagi tokoh-tokoh pahlawan dengan kelebihan yang berbeda-beda pula.

Dalam dunia Islam, kita pun mengenal seorang hero, juru penyelamat alam jagat raya, rahmatan lil’alamin. Disamping memiliki kekuatan fisik, ia juga dibekali kekuatan supranatural guna menghadapi lawan-lawannya. Dialah yang setiap bulan Maulid umat Islam sedunia merayakan hari kelahirannya. Ia adalah Muhammad, sang rosul, penyempurna peradaban manusia, “Liutammima makaarimal ahlaak”. Nabi muhammad saw. dibekali sebuah kekuatan yang lazim disebut mukjizat. Kekuatan itu kemudian diwariskan kepada ummatnya. Sampai kini kehebatannya masih bisa kita rasakan, yakni mu’jizat terbesar nabi yang bernama al Qur’an.

Dan sebelum saya membahas sisi kehebatan mukjizat Nabi Muhammad saw., saya akan memperkenalkan beberapa kekuatan supranatural yang dimiliki oleh manusia yang bertebaran di dunia ini semenjak kehadiran manusia itu sendiri. Kekuatan supranatural atau biasa disebut dengan kekuatan gaib dapat digolongkan sebagai berikut:

Mu’jizat
Mu’jizat adalah sebuah kekuatan supranatural yang dimiliki oleh seorang rosul yang kemunculannya tanpa terikat oleh hukum kausialitas. Kekuatan semacam ini diberikan oleh Allah swt. sebagai legitimasi atas keabsahan pengakuannya sebagai pengemban risalah ilahiyyah. Berdasarkan definisi ini dengan sendirinya akan menegasikan kekuatan-kekuatan yang dihasilkan oleh yang lain (bukan mu’jizat), seperti karomah, maunah, istidraj atau pun sihir.

Mu’jizat seorang rosul tidak seperti kekuatan Superman, misalnya. Superman memiliki kekuatan disebabkan karena mengalirnya darah Krypton yang menjalar keseluruh tubuhnya dan adanya pengaruh grafitasi bumi.

Muhammad Abu Zahroh, seorang pakar Usul Fiqh, membagi mu’jizat menjadi dua bagian, madiyah dan ma’nawiyyah. Mu’jizat yang dimiliki oleh nabi Musa, misalnya, berupa tongkat saktinya yang bisa berubah menjadi seekor ular besar dan mampu membelah lautan menjadi dataran ketika dikejar oleh Firaun dan balatentaranya, tergolong bersifat madiyah (materi). Adapun al Qur’an sebagai mu’jizat terbesar nabi Muhammad bersifat ma’nawiyyah (immateri), sehingga kekuatannya masih bisa kita rasakan sampai saat ini, meski beliau sudah meninggalkan kita ratusan tahun silam. Berbeda dengan mu’jizat madiyah yang kini hanya tinggal puing-puing sejarah. Sebab kekuatan Al-Quran bukan pada kumpulan-kumpulan huruf yang kemudian membentuk sebuah kalimat, tetapi pada nilai-nilai yang terkandung didalam kata-kata itu. Inilah diantara sisi kehebatan al Qur’an.

Karomah
Dalam sejarah Wali songo, kita banyak mendengar berbagai karomah yang dimiliki mereka. Sunan Kudus, misalnya, ia sanggup menangkap petir yang mencoba mengganggunya. Atau Sunan Bonang yang bisa merubah buah kolang-kaling menjadi gumpalan emas. Cerita seperti ini sudah lama berkembang di masyarakat. Lepas dari itu sebuah mitos atau bukan, namun keberadaannya bisa saja terjadi. Itu semata-mata bukan kekuatan manusia, melainkan kekuatan Tuhan yang sengaja diberikan kepada orang-orang tertentu.

Antar karomah dan mu’jizat jelas dapat dibedakan. Karomah tidak bersamaan dengan pengakuan menjadi nabi atau rasul. Keberadaanya hanya dapat dimiliki oleh mereka yang benar-benar taat kepada Allah, menjauhi segala larangan-Nya dan melaksanakan segala yang diperintahkan-Nya, sehingga, oleh Allah, mereka diberi kekuatan diluar rata-rata manusia biasa.

Maunah
Maunah bisanya dimiliki oleh mereka yang tingkat ketaatannya tidak sampai mencapai drajat Auliya. Dan ini bisanya dimiliki oleh orang-orang saleh, yakni seseorang yang sudah mencapai drajat yang tinggi di mata Allah swt. Disamping itu, keberadaannya tanpa melalui usaha-usaha atau harapan-harapan untuk mewujudkannya. Lebih tepatnya, antara Maunah dan Karomah hampir tidak ada perbedaan, hanya saja penamaan Maunah dikhusukan untuk mereka yang belum mencapai drajat Auliya (Wali).

Istidraj/Sihir
Istidraj atau sihir biasanya dimiliki oleh seseorang yang sebelumnya telah melakukan amalan-amalan tertentu yang sehingga pada akhirnya dapat melakukan sesuatu yang ganjil, sulit diterka oleh kekuatan daya nalar manusia, ataupun sesuatu di luar kekuatan rata-rata manusia biasa. Setiap manusia dapat memilikinya asalkan ia mau melakukan amalan-amalan tertentu, seperti puasa, membaca aurod-aurod (wirid), ataupun melakukan semedi di sebuah Gua atau tempat-tempat yang di anggap keramat. Kekuatannya akan tetap ada meskipun ia melakukakan sesuatu yang dilarang oleh syareat (Agama). Sehingga sihir/istidraj lebih identik digunakan untuk melakukan kejahatan, seperti teluh, santet dan lain sebagainya.

Antara Karomah dan sihir jelas ada perbedaan yang mendasar. Sebab karomah dihasilkan bukan dengar ikhtiar/usaha manusia, melainkan ia datang dengan sendirinya tanpa ada usaha-usaha untuk mewujudkannya. Praktis disebabkan karena kecintaannya kepada Allah yang kemudian Allah membalasnya dengan sebuah kekuatan yang tidak dimiliki oleh manusia pada umumnya.

Muhammad sang Superman
Adalah nabi Muhammad saw satu-satunya pemimpin dunia terbesar yang tiada tolok bandingannya, karena hanya dalam waktu 23 tahun, dengan biaya kurang dari 1% dari biaya yang dipergunakan untuk revolusi Prancis dan dengan korban kurang dari 1000 (seribu) orang, beliau telah menghasilkan tiga karya besar. Pertama, beliau telah berhasil menjadikan bangsa Arab yang semula mempercayai Tuhan sebanyak 360 (tigaratus enampuluh), menjadi bangsa yang memiliki satu keyakinan, “tauhid mutlak” (monotheisme absolut).

Kedua, beliau telah berhasil menjadikan bangsa Arab yang semula antara sesama suku dan kabilah saling berperang, menjadi bangsa yang bersatu padu dalam ikatan keimanan dibawah naungan panji agama Islam.

Dan yang ketiga, beliau telah berhasil menjadikan bangsa Arab yang belum pernah memiliki negara merdeka, berdaulat penuh, menjadi bangsa yang pernah berhasil mendirikan negara kesatuan yang tebentang luas mulai dari benua Afrika, Asia, sampai semenanjung Eropa.

Keberhasilan gemilang beliau nabi ini dicapai, karena ditopang oleh berbagai hal yang jarang dimiliki oleh pemimpin-pemimpin dunia lainnya, yakni ketepatan metode dan system yang beliau pergunakan, juga keperibadian dan akhlak mulia yang dimilikinya.

Nabi Muhammad saw mengalahkan musuh-musuhnya melalui kekuatan yang rasional dan manusiawi, tidak seperti Superman atau Spider-man misalnya. Cara-cara yang manusiawi yang beliau pergunakan agar dapat ditiru dan ditauladani oleh pengikutnya. Wujud dari musuh-musuh beliau bukan berbentuk monster ganas yang sulit di tangkis oleh kekuatan manusia biasa. Monster musuh nabi adalah manusia itu sendiri, hanya saja mengambil wujud menjadi kebodohan, tindakan amoral, dan penguasa tiranik. Namun, monster dalam bentuk inilah yang justeru lebih berbahaya, karena wujudnya dapat kita temukan pada setiap manusia. Sehingga butuh ketekunan dan kesabaran dalam memeranginya. Monster yang dihadapi oleh beliau nabi akan selalu muncul sepanjang zaman, sehingga butuh kekuatan yang manusiawi dan rasional dalam memeranginya, agar tetap bisa ditiru oleh pengikut-pengikutnya. Hanya saja beliau telah mewariskan senjata ampuhnya kepada ummatnya, yakni al Qur’an.

Disamping Al-Qur’an sebagai pedoman hidup ummat Islam, ia juga tergolong mu’jizat nabi yang siapapun dapat memilikinya, mempergunakannya, atau bahkan mempelajarinya. Dengan memilikinya berarti kita dapat ikut andil dalam memerangi monster-monster jahat yang banyak bergentayangan di muka bumi ini. Mempergunakan Al-Qur’an sebagai mu’jizat adalah membumikannya, mengejawentahkannya kedalam kehidupan nyata, atau, meminjam istilah Goenawan Muhammad, dengan menghidupkan kembali puisi-puisi Al-Qur’an. Karena ia bukan hanya untuk sekedar dibaca, dipahami, tanpa adanya sosialisasi kedalam kehidupan nyata.

Tetapi memahami isi kandungan Al-Qur’an harus didukung oleh seperangkat disiplin ilmu yang memadai. Hal ini perlu ditekankan, karena bahasa Al-Qur’an adalah bahasa Allah yang diterjemahkan kedalam bahas Arab. Didalamnya sarat dengan kandungan makna baik secara implisit maupun eksplisit. Sehingga tidak cukup kalau hanya mengetahui arti dari bahas itu, tanpa memahami kandungannya, baik yang tersirat ataupun yang tersurat. Belum lagi, setiap bahasa memiliki kandungan filosofis tersendiri yang kalau diterjemahkan kedalam bahas lain belum tentu mewakili bahasa asalnya. Oleh sebab itu, amatlah mentah jargon “kembali kepada Al- Qur’an” apabila tidak ada tuntutan untuk mempelajari bahasa al Qur’an secara utuh, nilai sasteranya, atau metode penafsirannya.

***

Superman, Batman, Spider-man dan hero children yang lainnya tercipta dari dunia imaji. Pengaruhnya pun menjalar kesetiap benak anak dibelahan dunia ini. Pengarangnya mampu menciptakan opini publik, merubah wajah dunia menjadi fantastik, dan mampu menjajah mental berjuta-juta anak di dunia. Anak-anak kita merindukan hadirnya sesosok pahlawan yang tidak pernah tercatat dalam sejarah itu. Mereka ingin bisa terbang seperti Superman atau pun mereka ingin dibekali sebuah senjata berupa Perisai seperti Capten Amerika. Disisi lain mereka ingin seperti The Flash yang bisa mencerap kecepatan benda apapun. Atau setidaknya bisa merayap di tembok layaknya Spider-man. Tapi sayang, itu semua hanya bisa didapatinya lewat lelap tidurnya atau membeli kostum seperti yang dikenakan oleh super hero idolanya itu, kemudian bertingkah seperti layaknya dalam film yang ditontonnya.

Padahal ada sesosok hero yang bisa ditauladani oleh mereka. Ia bukan hadir dari dunia imaji. Dialah Muhammad saw., seorang nabi sekaligus rasul. Tapi kenapa nabi Muhammad jarang dikenal, atau bahkan tidak sama sekali, oleh dunia anak (khususnya anak-anak non Muslim) Jawaban untuk pertanyaan ini sangatlah vareatif. Satu sisi, pengarang hero childrenn pandai mengemas kekayaan intelektualnya, sehingga bisa hadir kedunia anak. Mereka pun bisa menghadirkannya dalam bentuk tulisan atau pun visual, dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi dewasa ini, disamping gencarnya promosi lewat berbagai media massa. Dan yang lebih penting, mereka tahu selera anak seluruh dunia.

Penutup
Tulisan ini bukanlah sebuah upaya untuk memperbandingkan nabi Muhammad saw dengan herois anak, melainkan hanya sebatas bentuk keperihatinan atas perkembangan dunia anak dewasa ini yang banyak sekali dipengaruhi oleh tokoh-tokoh komik itu. Maka dari itu, pada momentum perayaan maulid nabi ini, kita setidaknya bisa mengatakan bahwa yang patut dijuluki hero, si hebat, dan icon dunia adalah Muhammad. Karena ia benar-benar wujud, bukam tercipta dari dunia imajinasi. Wallahu ‘alam bi sawab

Tidak ada komentar: